INDEKS AKTIVITAS LITERASI DASAR MEMBACA MAHASISWA

  • Didi Yulistio Universitas Bengkulu
  • Agung Nugroho Universitas PGRI Silampari https://orcid.org/0009-0006-1898-0440
  • Nurwinda Sulistyawati Universitas PGRI Silampari
Keywords: Indeks, Aktivitas, Literasi dasar, Membaca

Abstract

Tujuan penelitian ini untuk mengetahui nilai indeks Aktivitas Literasi Dasar Membaca (Alidabaca) Mahasiswa Prodi Pendidikan Bahasa Indonesia FKIP Universitas Bengkulu. Ruang lingkup penelitian aktivitas literasi dasar membaca, meliputi aspek (1) literasi bahasa, (2) literasi numerik, (3) literasi sains, (4) literasi digital, (5) literasi finansial, dan (6) literasi budaya dan kewarganegaraan. Penelitian ini menggunakan pendekatan kuantitatif dan metode deskriptif. Populasi penelitian, semua mahasiswa semester III (Ganjil 2022/2023). Sampel melalui teknik purposif, yakni hanya menggunakan kelas A sebanyak 33 orang. Pengumpulan data menggunakan teknik angket. Instrumen penelitian berupa kuesioner sebanyak 24 butir pertanyaan yang berkaitan dengan aspek literasi dasar membaca. Teknik Analisis data untuk menentukan nilai indeks aktivitas literasi dasar membaca menggunakan rumus rata-rata indeks. Hasil penelitian diperoleh bahwa nilai indeks aktivitas literasi dasar membaca (Alidabaca) mahasiswa berkategori Sangat tinggi, dengan nilai indeks 98,55 (rentang 96,01—120,00) atau angka indeks 82,12 (rentang 80,01—100,00). Hasil ini terbukti dari enam aspek nilai indeks Alidabaca mahasiswa, yakni aspek (1) literasi bahasa kategori sangat tinggi dengan nilai indeks 17,56 (rentang 16,01—20,00) atau angka indeks 87,73 (rentang 80.01—100,00), (2) literasi numerik kategori tinggi dengan nilai indeks 15,46 atau angka  indeks 77,27, (3) literasi sains kategori tinggi dengan nilai indeks 15,88 atau angka indeks 79,39), (4) literasi digital kategori sangat tinggi dengan nilai indeks 16,06 atau angka indeks 80,15, (5) literasi finansial kategori tnggi dengan nilai indeks 15,94 atau angka indeks 79,69, dan (6) literasi budaya dan kewarganegaraan kategori sangat tinggi dengan nilai indeks 17,67 atau angka indeks 88,33. Hasil angka indeks aktivitas literasi dasar membaca (Alidabaca) mahasiswa ini masih perlu ditingkatkan agar setiap aspek mencapai nilai maksimal

References

Barton, D. (2007). Literacy: An introduction to the ecology of written language. Malden, MA: Blackwell Publishing.
Clay, M. M. (2001). Change over time in children’s literacy development. Portsmouth, NH: Heinemann.
Cushman, E., Kintgen, E. R., Kroll, B. M., & Rose, M. (2001). Literacy: A critical sourcebook. Boston, MA: Bedford/St. Martin’s Press.
Dalan. (2017). Keterampilan membaca. Jakarta: Raja Grafindo Persada.
Dimyati, & Mudjiono. (1994). Belajar dan pembelajaran. Jakarta: Proyek P2MTK Ditjen Dikti Depdikbud.
Djaali. (2012). Psikologi pendidikan. Jakarta: Bumi Aksara.
Harjasujana, A. S. (1991). Pokok-pokok materi membaca dan pengajarannya. Bandung: Mutiara.
Hikmat, A. (2014). Kreativitas, kemampuan membaca, dan kemampuan apresiasi cerpen. Jakarta: Uhamka Press.
Hulme, C., & Snowling, M. J. (2015). Learning to read: What we know and what we need to understand better. Child Development Perspectives, 7(1), 1–5. https://doi.org/10.1111/edep.12005.
Kemdikbud. (2017). Peta jalan Gerakan Literasi Nasional. Jakarta: Badan Pengembangan dan Pembinaan Bahasa, Kemdikbud RI.
Kurniawan, H. (2017). Pembelajaran kreatif Bahasa Indonesia: Kurikulum 2013. Jakarta: Karisma Putra Utama.
Majalah Jendela Pendidikan dan Kebudayaan. (2016, Oktober). Jendela Pendidikan dan Kebudayaan, (6).
Maharani, O. D., Laksono, K., & Sukartiningsih, W. (2017). Minat baca anak-anak di Kampoeng Baca Kabupaten Jember. Jurnal Review Pendidikan Dasar, 3(1), 320–328.
Miller, J. W., & McKenna, M. M. (2016). World literacy: How countries rank and why it matters. New York, NY: Routledge.
Musfah, J. (2011). Peningkatan kompetensi guru. Jakarta: Kencana Prenada Media.
Nurbaya, S. (2019). Teori dan taksonomi membaca. Yogyakarta: Kanwa Publisher.
Nurhadi. (2008). Membaca cepat dan efektif. Bandung: Sinar Baru Algensindo.
Nurhadi. (2016). Teknik membaca. Jakarta: Bumi Aksara.
Nuttall, C. (1985). Teaching reading skills in a foreign language. London: Heinemann Educational Books.
Sarjono, D., dkk. (2017). Materi pendukung literasi baca tulis. Jakarta: Tim GLN Kemdikbud.
Slameto. (1995). Belajar dan faktor-faktor yang mempengaruhinya. Jakarta: Rineka Cipta.
Solihin, L., dkk. (2015). Peran sekolah dalam menumbuhkan budaya baca. Jakarta: Puslitjak Balitbang Kemdikbud.
Solihin, L., dkk. (2019). Indeks aktivitas literasi membaca 34 provinsi. Jakarta: Puslitjak Balitbang Kemdikbud.
Sugiyono. (2019). Metode penelitian pendidikan. Bandung: Alfabeta.
Sutarno, N. S. (2003). Perpustakaan dan masyarakat. Jakarta: Yayasan Obor Indonesia.
Suwarno, W. (2016). Library life style. Yogyakarta: Lembaga Ladang Kata.
Syafi’ie, I. (2011). Terampil berbahasa Indonesia I. Jakarta: Depdikbud.
Syah, M. (2011). Psikologi belajar. Jakarta: PT Raja Grafindo Persada.
Tampubolon, D. P. (2015). Kemampuan membaca: Teknik membaca efektif dan efisien. Bandung: Angkasa.
Tarigan, H. G. (2011). Membaca ekspresif. Bandung: Angkasa.
Tarigan, H. G. (2015). Membaca sebagai suatu keterampilan berbahasa. Bandung: Angkasa.
Usman, M. U. (2000). Menjadi guru profesional. Bandung: Remaja Rosdakarya.
Widana, I. W. (2017). Modul: Penyusunan soal higher order thinking skill (HOTS). Jakarta: Direktorat Pembinaan SMA, Dirjen Dikdasmen, Kemdikbud RI.
Wiedarti, P., dkk. (2016). Desain induk Gerakan Literasi Sekolah. Jakarta: Dirjen Pendidikan Dasar dan Menengah, Kemdikbud RI.
Winkel, W. S. (1991). Psikologi pengajaran. Jakarta: Raja Grafindo Persada.
Yulistio, D. (2022). Profil belajar mahasiswa S2 Pendidikan Bahasa Indonesia (Gaya belajar, aktivitas belajar, dan kebiasaan belajar). Jurnal JEHSS, 4(3), 1359–1370.
Zuchdi, D. (2009). Strategi meningkatkan kemampuan membaca. Yogyakarta: UNY Press.
Published
2025-06-27
How to Cite
Yulistio, D., Nugroho, A., & Sulistyawati, N. (2025). INDEKS AKTIVITAS LITERASI DASAR MEMBACA MAHASISWA. Silampari Bisa: Jurnal Penelitian Pendidikan Bahasa Indonesia, Daerah, Dan Asing, 8(1), 35-53. https://doi.org/https://doi.org/10.31540/silamparibisa.v8i1.3542